Halaman

Minggu, 03 Maret 2013

Mengungkap Misteri Segitiga Bermuda


Sejak tahun 1942, di laporkan lebih dari 5000 orang dan tak kurang dari 200 kapal laut dan 150 pesawat udara menghilang di segitiga Bermuda tanpa diketahui pasti penyebab yang hingga kini meninggalkan misteri. Segitiga Bermuda terbentang dari pulau Bermuda, Puerto rico dan Miami dengan luas tak kurang dari 400.000 mil persegi.
13462528822107395989
THE GULF STREAM
Para ahli melakukan penelitian dan menemukan parit bawah laut yg terbentang dari Puerto rico hingga ke Miami florida dengan kedalaman tak kurang dari 10 kilometer dari atas permukaan laut, hal ini menyebabkan setiap kapal yang hilang dan melakukan kontak terakhir namun setelah di temukan berada sekitar100 sampai 200 mil laut dari lokasi kontak terakhir. Dalam penelitian tersebut para ahli menemukan arus bawah laut dengan kecepatan 3-4 mil/jam sehingga dengan kedalaman 10 kilometer dapat menggiring kapal sejauh 30-40 mil laut dalam 10 jam dari posisi kontak terakhir sebelum akhirnya benar benar tenggelam didasar laut. Hal ini terungkap setelah para ahli menemukan bangkai kapal H.M.S. Umtata, kapal muatan berkebangsaan inggris yg tenggelam di tahun 1942, yang tenggelam sekitar 200 mil laut dari posisi kontak terakhir.
Salah satu misteri segitiga Bermuda yg dapat menggiring kapal tenggelam jauh dari lokasi kontak terakhir dinamakan ‘GULF STREAM”, dimana arus bawah laut yang terbentang mulai dari teluk meksiko dan berputar pada perairan karibia menimbulkan arus bawah laut dikenal juga dengan nama north atlantic gyre.
1346253198752602377

THE ROAD WAVES
Pada tahun 1984 kapal layar bertiang tiga bernama “MARQUES’ berlayar meninggalkan Puerto rico menuju Miami namun dalam pelayarannya dihadang oleh gelombang yang tingginya sepuluh kali lipat dari gelombang yg ada di sekitarnya, gelombang tersebut dinamakan “THE ROAD WAVES’ yang mengakibatkan kapal tersebut tenggelam dalam waktu kurang dari 45 detik sejak hantaman gelombang yg mengakibatkan 19 dari 28 penumpang hilang.
Dua orang ahli kelautan Hans Greber dan Bryan House melakukan percobaan dengan menciptakan gelombang didalam tangki kaca dan mengambil perbandingan luas permukaan segitiga Bermuda, dan hasilnya sangat menakjubkan, ‘the road waves’ adalah akumulasi gelombang yang terjadi akibat tiupan angin yang dapat menciptakan gelombang laut setinggi kurang lebih 80 meter dan gelombang tersebut cukup untuk menenggelamkan kapal dengan bobot mati 100.000 ton kurang dari satu menit.
1346253650200475922

Kita telah membahas dua misteri segitiga Bermuda yaitu “THE GULF STREAM’ yg menyebabkan kapal tenggelam jauh dari posisi kontak terakhir dan ‘THE ROAD WAVES” gelombang yg menyebabkan kapal tenggelam tanpa sempat mengirimkan signal penyelamatan.
Bagaimana dengan menghilangnya pesawat di udara, yang sering terjadi di segitiga Bermuda..?
Pada 5 desember 1945, lima pesawat pembom angkatan laut amerika serikat melakukan penerbangan rutin di atas segitiga Bermuda, penerbangan ini bukanlah yg pertama kali melainkan sudah melakukan 18 kali penerbangan sebelumnya dengan rute yang sama, penerbangan misterius ini dikenal sampai sekarang dengan nama flight 19 dimana 14 orang penerbang dan lima pesawat tak pernah kembali hingga hari ini.

1346254014445767411

Misteri ini terungkap 25 tahun kemudian dimana seorang pilot senior dengan dua orang penumpangnya pada desember 1970 melakukan penerbangan dari bahama ke florida mengalami kejadian aneh yang dinamakan magnetic fog “KABUT MEDAN MAGNET” . 20 menit setelah lepas landas, kapten penerbang Bruce Gernon dihadang oleh gelombang badai petir yang mengakibatkan semua peralatan navigasi pesawat tidak bekerja, namun pesawat tersebut memasuki sebuah tunnel seperti lorong waktu dan tiba di florida dengan selamat, namun anehnya penerbangan yang seharusnya di tempuh selama satu jam tigapuluh menit dapat ditempuh hanya dalam waktu tiga menit. Padahal kecepatan pesawat tidak mungkin dapat menempuh jarak dari bahama ke florida dalam waktu sesingkat itu.
134625435343492413

Para peneliti menyimpulkan bahwa  “KABUT MEDAN MAGNET’ yg sering terjadi di segitiga Bermuda akibat gelombang badai elektromagnetik yang di pancarkan oleh matahari yang di kenal dengan nama solar flares, dan sering terjadi di 25 detajat diatas garis khatulistiwa yang juga mencakup segitiga Bermuda.
Penelitian yang lain juga menyimpulkan bahwa medan magnet yg kerap terjadi diatas segitiga Bermuda akibat dari silica yg timbul akibat kebocoran lahar yg keluar dari lempengan bumi sepanjang Puerto rico.
1346254864179480078

Terlepas dari semua penelitian ilmiah yang dilakukan oleh banyak ahli seputar misteri segitiga bermuda, masih banyak kalangan yang percaya bahwa segitiga bermuda masih menyimpan banyak misteri yang hingga kini belum terpecahkan.

Kamis, 26 April 2012

Chupacabra, Misteri Monster Penghisap Darah



Chupacabra, Misteri Monster Penghisap Darah


Tiga puluh dua tahun lalu, penduduk Desa Mocca di Puerto Rico dikejutkan peristiwa aneh. Sejumlah besar hewan ternak ditemukan tewas dengan jejak kematian yang mencurigakan. Terbantai dengan bekas luka menyerupai potongan pisau bedah di beberapa bagian tubuh. Peristiwa pembantaian aneh itu diketahui beberapa jam setelah penampakan sebuah cahaya terang aneh UFO di langit malam.


Jasad-jasad hewan ternak (bebek, kambing, angsa, dan sapi) yang terbantai pada tahun 1975 itu kering tanpa darah. Walau terdapat luka luka robek mengerikan, namun darah jasad hewan ternak itu sudah kering seperti bekas dihisap. Kejadian seperti ini belum pernah dilaporkan sebelumnya dan para peneliti tak bisa menyimpulkan siapa atau apa yang menyebabkan pembantaian hewan ternak dengan jejak luka seperti itu.

Gigitan Mematikan

Ada dua lubang menyerupai pola segitiga berdiameter antara 0,5-1,5 cm, seperti bekas taring. Disusul bekas luka robek di sekitar leher, dada, perut, [xxx] seperti bekas sayatan pisau-pisau bedah kecil yang halus, mengiris daging dengan rapi. Dari luka robek halus itu beberapa bagian dalam tubuh korbannya lenyap tanpa bekas. Yang paling umum adalah hilangnya organ seks, anus, mata dan organ tubuh bagian dalam lainnya.


"Namun jika diamati sekilas luka-luka tersebut mirip bekas gigitan anjing atau babon, yang terarah dan dalam, sehingga menimbulkan kematian mendadak pada korbannya dalam satu serangan."
Fenomena itu mengguncangkan negara kepulauan Puerto Rico di laut Karibia, wilayah utara Amerika Selatan. Penduduk setempat menyebut bahwa itu semacam serangan 'vampire', monster penghisap darah!


Sepuluh tahun kemudian, kisah pembantaian sejenis pun bermunculan. Makhluk monster itu mulai ramai diperbincangkan dengan sebutan khas "El Chupacabra" atau "Chupacabra". Yang dalam bahasa Spanyol, chupar yakni mengisap dan cabra berarti kambing, sehingga mengandung pengertian makhluk penghisap darah kambing.


Pada 1987, surat kabar Puerto Rico, "El Vocero" dan "El Nuevo" pun melansir berita fenomena seringnya terjadi pembunuhan hewan-hewan ternak seperti ayam, kuda, sapi dan kambing di beberapa wilayah Puerto Rico. Dugaan mengarah pada serangan chupacabra, akibat jejak pembataian di jasad hewan ternak persis dengan kejadian di Mocca tahun 1975!


Fenomena Menyebar
Hampir di setiap daerah yang melaporkan serangan chupacabra, pastilah korbannya hewan ternak terutama kambing. Berdasarkan jejak yang bisa diidentifikasi, kemungkinan serangan chupacabra dilakukan secara cepat dan tak disadari mangsanya. Tak terlihat bekas-bekas perlawanan di sekitar jasad hewan ternak yang terbantai.


Setelah terjadi di Puerto Rico, laporan tentang serangan chupacabra juga muncul di negara-negara Amerika lainnya. Seperti Republik Dominika, Argentina, Bolivia, Chile, Kolombia, Honduras, El Salvador, Panama, Peru, Brasil, AS dan Meksiko.


Kegemparan pun menyebar di daratan Amerika dan kepulauan sekitarnya, berita-berita mengenai chupacabra mulai ramai disiarkan televisi di Eropa. Pemberitaan itu pun disiarkan berdasarkan sejumlah bukti-bukti yang dikumpulkan mengenai keberadaan mahluk tersebut. Baik berupa bangkai maupun kesaksian sejumlah besar saksi mata. Beberapa penemuan bangkai yang diduga chupacabra itu kemudian diserahkan kepada para peneliti untuk diungkap lebih lanjut.


Ada desas-desus bahwa chupacabra merupakan monster hasil rekayasa genetik suatu lembaga penelitian AS. Penciptaan mutan tak sengaja yang ternyata melarikan diri dari laboratorium karantina di sekitar El Yungue di Puerto Rico akibat serangan badai dahsyat sekitar tahun 1990-an.


Namun jika benar begitu, dari mana asalnya chupacabra lain yang muncul di daratan Amerika lainnya? Mungkinkah chupacabra bisa menyeberangi laut Karibia dan Samudra Atlantik? Banyak spekulasi soal ini… namun chupacabra tetap menjadi teror mematikan yang menyisakan satu misteri besar bagi dunia!

inilah gambar''dari chupacabra :
      

Senin, 23 April 2012

Misteri The Ogopogo


The Ogopogo





Mungkin teman-teman sudah banyak yang mendengar kisah tentang Monster Danau Loch Ness,Skotlandia yang akrab dipanggil "Nessie" oleh beberapa penduduk setempat.(Kalo belum pernah dengar,coba deh bongkar archive bulan April).
Ternyata, tidak hanya Danau Loch saja yang menyimpan sebuah misteri suatu kehidupan monster danau yang masih diliputi misteri,ternyata kisah serupa juga ada pada sebuah danau di Canada yang dinamakan Danau Okanagan.
Masyarakat mengenal Monster ini dengan sebutan Ogopogo.Topik pembicaraan mengenai eksistensi makhluk misterius danau Okanagan ini sudah terdengar kisahnya sejak tahun 1850,dimana pada awal tahun itu untuk pertamakalinya Ogopogo menampakkan dirinya kepada para wisatawan dan penduduk setempat.
Para saksi mata yang melihatnya menuturkan bahwa suatu makhluk dengan perawakan yang besar,berwarna gelap dan memiliki bentuk tubuh yang panjang telah muncul kepermukaan air dan berenang menyusuri tengah danau.
Kejadian itu berlangusung dalam waktu yang cukup lama,sehingga mereka dapat lebih leluasa untuk mengamati dan mengidentifikasi makhluk tersebut.
Menurut mereka,makhluk tersebut bukannlah seekor ular,walaupun sedikit memiliki kesamaan bentuk pada tubuh-nya.Seekor ular tidak ada yang memiliki ukuran tubuh sebesar dan sepanjang makhluk ini.
Banyak orang yang mendengarkan penuturan para saksi mata justru mencemooh mereka,mungkin makhluk tersebut memang benar-benar seekor ular ,tetapi terlalu dibesar-besarkan mengenai penggambaran sosoknya, sehingga menjadi suatu hal yang mengemparkan.


Namun, pendapat orang-orang yang menganggap makhluk tersebut hanyalah seekor ular ahirnya tumbang juga ketika pada pertengahan tahun 1957, untuk kali pertamanya sosok Ogopogo berhasil diabadikan dengan menggunakan kamera film 16 mm oleh salah seorang wisatawan.
Dari beberapa identifikasi yang dilakukan oleh pakar-pakar zoologi dari hasil foto otentiknya,mereka sepakat menyatakan bahwa memang makhluk tersebut bukan merupakan seekor ular dan sejenisnya.
Sejak saat itulah,topik pembicaraan mengenai Ogopogo yang beberapa tahun silam menjadi sebuah kontroversi kini mulai mencuat dilapisan Masyarakat.
Dan,sampai saat ini pun belum ada kepastian mengenai identitas yang berhasil digali dari makhluk tersebut,hanya saja banyak pakar yang menganggap Ogopogo sebagai salah satu species Oar Fish yang memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dari species sejenisnya.
Hanya saja yang masih membingungkan,jika Ogopogo benar-benar merupakan salah satu species Oar Fish,mengapa bentuk fisik kepalanya sama sekali berbeda?dan satu lagi yang membuatnya semakin membingungkan adalah cara dia berenang bergerak menyusuri danau yang selalu memperlihatkan bentuk seperti punuk-punuk berjejer (mengombak), dimana gerakan seperti itu sangat berbeda sekali dengan cara berenang seekor oar fish maupun ular sekalipun.

Nampaknya Ogopogo ini termasuk katagori makhluk misterius yang sedikit "narsis" dan "fotogenik",karena hampir disetiap tahunnya makhluk tersebut selalu muncul kepermukaan danau dan banyak wisatawan yang mengabadikan sosoknya melalui kamera dan video recorder.Mungkin hal ini tidak bisa kita temui pada Nessie yang terkesan malu-malu dengan kamera.(Si Nessie ngga' punya bakat jadi foto model kali)

Memang harus diakui,bahwa sampai saat ini penelitian terhadap Ogopogo masih kurang gencar dilakukan oleh para ilmuan.Ogopogo seakan-akan tenggelam oleh kepupuleran Nessie yang lebih banyak mendapat sorotan dari para peneliti dan masyarakat umum.
Tapi setidaknya berkat jasa Ogopogo-lah danau Okanagan yang tergolong tidak terlalu indah, kini dapat terkenal dimasyarakat dunia dan menjadi salah satu sektor pariwisata utama bagi Canada.Ogopogo memang bawa hoki yak!!


Berikut ini aq coba menyajikan laporan-laporan mengenai penampakan Ogopogo yang berhasil disaksikan oleh beberapa orang terhitung sejak kemunculannya pertama kali pada tahun 1850 sampai tahun 1990.

1872 - Ogopogo muncul untuk kali kedua-nya pada tahun ini,dua orang wisatawan Amerika Mr dan Mrs.Allison adalah orang yang melaporkan kemunculannya

1926 - Serombongan wisatawan dari suatu sekolah mengklaim kembali melihat kemunculan Ogopogo

1947- Ogopogo kembali menampakkan dirinya,namun kemunculannya pada tahun ini sangatlah mengagumkan karena ia bergerak mendekati sisi danau dengan menunjukkan cara berenang seperti mengombakkan tubuh-tubuhnya,namun tidak sampai beberapa saat kemudian makhluk tersebut kembali masuk kedasar danau.Kejadian ini setidaknya disaksikan oleh puluhan saksi mata

1957 - Untuk pertamakalinya sosok Ogopogo berhasil diabadikan dengan kamera film 16mm oleh Geoffrey Tozer

1959 - Kemabali Ogopogo muncul dan sempat diabadikan oleh keluarga R.h. Miller

1964 - Ogopogo dilaporkan kemunculannya oleh Mr & Mrs Pat Marten,mereka memperkirakan hewan tersebut mempunyai panjang tubuh 20 meter lebih.

1965- Photo taken by a Parmenter family member.

1976- Photo taken by Ed Fletcher of North Vancouver

1978, 1979, 1981 - Photos taken by author Arlene Gaal.

1981- Photo taken by a Wachlin family member.

1984 - Photo taken by a Svensson family member.

1987-1990 - Secara berturut-turut dalam periode tahun tsb,John Kirk (salah seorang peneliti Ogopogo) berhasil mengambil gambar sosoknya,bahkan untuk yang pertamakalinya sosok Ogopogo berhasil diabadikan dengan Video recorder.

Sampai sekarangpun Ogopogo masih sering disaksikan muncul kepermukaan Danau disetiap tahunnya,maka Jika teman-teman ada yang berniat mau melihat sosoknya,datang aja langsung ke Danau Okanagan:)
Ogopogo (NahaItk) oleh cryptozoology telah diidentifikasi sebagai Cadborosaurus, dan saya melihat langsung rekaman bawah air video cadborosaurus yang sedang berenang dikedalaman 5000 feet direkam menggunakan camera ROV untuk pengawasan pengeboran minyak diteluk Mexico, ciri bentuk sama persis dengan makhluk yang terekam sonar milik discovery chanel & national geographic exploler didanau okanagan. Terdapat 2 lengan kecil didepan & ada semacam gumpalan rambut dibelakangan kepala, badan panjang.

Misteri Monster Montauk



Apakah misteri monster montauk sudah terungkap ?



Mungkin kita semua sudah mengetahui tentang penemuan monster montauk beberapa waktu yang lalu. Misteri yang menggantung lebih dari 1 tahun mulai mendapat titik terang ketika seorang yang tidak mau disebutkan identitasnya mengatakan bahwa ialah yang bertanggung jawab atas bangkai makhluk itu. Benarkah misteri monster montauk sudah terpecahkan ?


"Aku adalah orang yang berada di belakang penemuan monster Montauk musim panas yang lalu," Kata seorang pria kepada Blogger Drew Grant tanggal 3 Juni yang lalu. Ia lalu menceritakan bahwa ia menemukan seekor raccoon (sejenis musang) mati di pantai Shelter Island pada Juni 2008. Mereka lalu memutuskan untuk menaruh bangkai itu diatas seekor pelampung bebek dengan puing-puing lainnya. Lalu mereka membakar semuanya dan melarungnya ke laut. Ia menunjukkan foto-foto peristiwa itu.

"Makhluk ini kami beri penghormatan dengan pemakaman ala Viking, bukan dengan tujuan untuk mencari sensasi." Lanjut pria itu. "Peristiwa itu kami lakukan beberapa waktu setelah kompetisi selancar air."

Sekitar dua minggu kemudian, Juli 2008, Monster Montauk ditemukan di sekitar South Fork, Montauk.

Sekarang pertanyaannya, benarkah misteri monster montauk sudah terungkap ?

Memang banyak ahli yang menyatakan bahwa monster montauk adalah bangkai seekor raccoon yang kehilangan rahang atas, hal ini mengkonfirmasi ceritanya. kemudian jubah yang ditemukan di bangkai itu sesuai dengan potongan-potongan jubah yang ada di foto tersebut. Kulit bangkai itu yang sedikit gosong sesuai dengan cerita pria misterius itu yang membakar raccon itu beserta pelampungnya.
ini foto''nya:
    

Namun ada satu hal yang mencurigakan dari cerita pria tersebut ?

Menurutnya, Raccoon itu dilepas dari Shelter Island. Namun montauk monster ditemukan di Pantai Ditch Plains, South Fork, Montauk. Itu artinya raccoon itu mengadakan perjalanan yang tidak biasa. lihat gambar peta dibawah.

Dan tentu saja, yang paling aneh adalah, mengapa pria itu menyembunyikan identitasnya ? Jika ia adalah pria dibalik monster montauk, ia tidak akan dipenjara karena perbuatannya kan ? Ataukah cerita ini hanya karangan Drew Grant untuk mencari sensasi, dan tentu saja untuk meningkatkan traffic blognya ? Lalu bagaimana dengan bangkai kedua yang ditemukan pada Mei 2009 ? Seperti yang anda ketahui, bangkai monster montauk ditemukan dua kali, yaitu Juli 2008 dan Mei 2009. Apakah ada orang aneh lagi yang mengadakan upacara kematian Viking bagi Raccoon yang lain ?

Jadi, bagi saya, misteri monster montauk belum terpecahkan !